ONLINELUWURAYA.CO, LUWU –– Keberagaman menjadi landasan bagi PT Masmindo Dwi Area (MDA) dalam mengembangkan operasinya.
Dalam upaya mendukung keberagaman dan toleransi antara umat beragama, pada Minggu (21/10) lalu, MDA menyerahkan bantuan guna perbaikan Rumah Jabatan Pastori Gereja Protestan Indonesia Luwu (GPIL) di Desa Rante Balla, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
“Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) kami mendukung perbaikan fasilitas keagamaan. Semoga dengan bantuan ini, GPIL Rante Balla dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada para jemaatnya,” ujar Rahmad Sabang, Community Dvelopment & Empowerment Manager.
Penyerahan bantuan perbaikan Rumah Jabatan Pastori ini dihadiri oleh Camat Latimojong, Kepala Desa Rante Balla, Kapolsek serta Danramil Bastem, Jemaat GPIL dan tokoh masyarakat Desa Rante Balla dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang ketat.
Lukas, Ketua Panitia pembangunan Rumah Pastori Jemaat Rante Balla mengucapkan terima kasih kepada Masmindo
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Masmindo atas bantuannya mewujudkan perbaikan Rumah Pastori bagi pelayanan jemaat. Kami berharap, keberadaan Masmindo selalu menjadi berkat bagi seluruh masyarakat.”
Program Pengembangan Masyarakat (PPM) di bidang keagamaan telah dilakukan oleh perusahaan secara berkala.
April lalu, Masmindo menggelar kegiatan Safari Ramadan untuk membantu perbaikan masjid di lima desa di Kecamatan Latimojong, yaitu Masjid Nurul Haq di Ranteballa, Masjid Jannatun Na’im di Tolajuk, Masjid An-Nur di Boneposi, Masjid Raya di To’Barru, dan Masjid Al-Faruq di Kadundung.
“Dalam program ini, perusahaan juga memberikan santunan kepada 106 anak yatim di tujuh desa di Kecamatan Latimojong dan menggelar buka puasa bersama dengan warga.
Pada Idul Adha tahun ini, Perusahaan menyerahkan tujuh ekor sapi kurban ke tujuh desa lingkar tambang yakni Ranteballa, Boneposi, Tolajuk, To’Barru, Kadundung, Ulusalu, dan Pajang.
Masmindo terus berupaya tumbuh secara berkelanjutan dengan berbagi kebaikan dan merangkul keberagaman di sekitar wilayah operasinya. (*)
