ONLINELUWURAYA.CO, PALOPO — Pekan Budaya Tana Luwu di Istana Langkanae Kota Palopo menuai kecaman dari jurnalis online di Kota Palopo, Kamis (20/01/2022) malam
Bagaimana tidak salah seorang jurnalis Online, Andi Alamsyah saat hendak masuk di pintu gerbang Istana LangkanaE di cegat dan dilarang oleh seorang anggota Brimob yang berpakaian dan bersenjata lengkap
“Darimana. Tidak bisa masuk lewat sini ada Datu Luwu,” ujar salah seorang anggota Brimob .
Dengan spontan jurnalis Online, Andi Alamsyah ini menjawab
“Wartawan pak,.mau liputan,” ungkap Alamsyah.
Dari pantauan di pintu masuk gerbang Istana tersebut terlihat sejumlah orang yang lalu lalang masuk.
Ada apa kami dilarang liputan di Istana LangkanaE ini, ” sesalnya
Ini sudah melanggar Undang-undang pers
“Tindakan menghalangi kegiatan jurnalistik jelas diatur di dalam UU Pers No 40 Tahun 1999 pada Pasal 18 Ayat (1) yang menyebutkan, bahwa setiap orang yang secara melawan hukum dengan sengaja melakukan tindakan yang berakibat menghambat atau menghalangi pelaksanaan ketentuan Pasal 4 ayat (2) dan ayat (3) dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun atau denda paling banyak Rp. 500.000.000,00 (Lima ratus juta rupiah),” ujarnya
“Sangat jelas bahwa wartawan dalam melaksanakan tugasnya dilindungi UU Pers No 40 Tahun 1999,” sebut Alamsyah yang juga Ketua Umum DPP Jurnalis Indonesia (JIN) ini.
Warga Hanya Bisa Saksikan Pekan Budaya Tana Luwu dari Luar Pagar Istana
Kasian warga yang ingin menyaksikan event yang digelar dalam Pekan Budaya Tana Luwu hanya bisa melihat dari luar pagar Istana LangkanaE.
Aditya warga Salekoe ini menyesalkan tindakan panitia dalam hal ini yang bertugas di pintu gerbang Istana tidak mengizinkan masuk ke dalam Halaman Istana LangkanaE
“Hanya bisa menonton dari luar pagar pak event pekan budaya Tana Luwu ini,” ujarnya dengan nada kesal
Hal yang sama diungkapkan oleh Waty warga dari Padang Sappa
Jauh-jauh kasian dari Padang Sappa mau Ki nonton itu Pekan Budaya Tana Luwu tetapi dilarang Ki masuk sama petugas di dalam, terpaksa berdiri Ki di luar pagar menonton,” ungkap Waty kepada media ini, Kamis (20/01/2022) malam.
Dari pantauan media ini halaman Istana LangkanaE masih banyak yang kosong untuk di tempati warga menyaksikan secara langsung event tersebut.
Hingga berita ini dimuat Ketua Panitia Pekan Budaya Tana Luwu yang juga merupakan Kajari Palopo, Agus Riyanto WA terkait hal belum memberikan jawaban. (Ed/JIN)