ONLINELUWURAYA.CO, LUWU UTARA— SPBU Baloli Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara diduga melakukan penjualan BBM Subsidi tak wajar kepada Pelangsir
Dari pantauan media ini terlihat sejumlah kendaraan bermotor terlihat keluar masuk membawa jerigen yang diduga berisi BBM Subsidi jenis Solar dan Pertalite.
Unfuk diketahui SPBU Baloli ini pernah diberikan sanksi stop penyaluran BBM jenis Solar Subsidi oleh pihak Pertamina.
“Spbu ini pernah kami sanksi stop penyaluran solar periode 2 – 15 Mei 2025,” ujar Rainier Axel Gultom, Sales Area Manager Retail Sulselbar Pertamina Patra Niaga saat dikonfirmasi via WhatsApp, Sabtu (11/10/2025)
Bila pihak SPBU Baloli melakukan penjualan BBM Subsidi secara tidak wajar dan terbukti bersalah maka pihak Pertamina akan memberikan sanksi yang lebih berat lagi
“Akan kami awasi kembali, jika terbukti salah, akan kami berikan sanksi yg lebih berat,” pungkas Ranier.
Dimana pemberitaan sebelumnya seorang pengendara inisial AS (39) yang melakukan pengisian roda empat miliknya saat melintas menduga SPBU Baloli melayani pembelian BBM oleh pelangsir tanpa kendala.
“Motor dengan jerigen bolak-balik masuk. Stok BBM di SPBU ini selalu ji tersedia dan mereka layani pelangsir tanpa beban,” ujarnya, Rabu (8/10/2025).
Bukan hanya kendaraan roda dua, mobil jenis Panther hingga truk pun terlihat memadati area sekitar SPBU. Kendaraan tersebut diduga turut terlibat dalam aktivitas pelangsiran.
“Truk-truk dan panther sering antri panjang di pinggir jalan dekat SPBU. Situasinya sangat bebas,” tambahnya.
Hingga berita ini dimuat belum ada konfirmasi resmi dari pihak pengelola SPBU Baloli. (Tim OLR)
Lewati ke konten








