Lewati ke konten
ONLINELUWURAYA.CO, PALOPO — Ratusan rumah di Lingkungan Lelong, Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo terancam di sapu banjir. Selain rumah, fasum seperti Jalan Aspal dan Pipa Air bersih PDAM juga ikut terancam.
Hal ini bisa terjadi jika kalau tebing sungai di titik ini tidak segera dibronjong.
Memang butuh anggaran besar. Tapi pemerintah kota kalau bisa bermohon ke pihak balai sungai pompengan-jeneberang untuk segera menyikapi aspirasi rakyat yang sudah disuarakan selama kurang lebih 25 tahun.
“Beginilah kondisi di sini pak. Kita liatmi. Air sungai sudah mengarah ke rumah kami,” ujar warga Lelong dikutip dari Palopopos, Minggu (5/12/2021)
Jarak rumah warga ke tebing sungai itu kira-kira 20 meter. Berikut ujung jalan aspal. Kemudian pipa air bersih PAM TM sekitar lima jengkal kaki orang dewasa. Kalau tebing ini runtuh, maka pipa air bersih otomatis jatuh ke dalam sungai.
Warga berharap segera ada perhatian dari pemerintah kota dan pemerintah provinsi Sulsel. Memang wilayah sungai masuk kewenangan pihak balai sungai pompengan-jeneberang. Tapi, paling tidak ada desakan dari Pemkot Palopo ke balai sungai soal pembronjongan.
“Karena baru bisa aman kalau dibronjong pak. Pada tebing sungai ini,” kata warga.
Titik yang parah ini masuk Lingkungan Lelong, Kelurahan Jaya, Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo
“Tinggal kodong bagaimana ini tebing sungai dibronjong,” tambah Laga, warga Lelong lainnya. (**)
