ONLINELUWURAYA.CO, JAKARTA —PT Vale mengumumkan bahwa Perseroan telah memproduksi 16.769 metrik ton (“t”)nikel dalam matte pada triwulan pertama tahun 2023 (“1T23”) di Jakarta, Selasa (18/4/2013)
“Perseroan terus menjaga keandalan operasional Furnace 4 setelah pembangunan kembali
rampung tahun lalu. Pada Furnace 2, sebagai bagian dari strategi, kami telah melakukan perbaikan atap secara aman yang dilakukan lebih awal yaitu pada Maret 2023, dan bukan pada 4Q23. Hal ini untuk mendapatkan keandalan produktivitas Furnace 2 di 2023. Selain itu, Perseroan juga mampu meningkatkan recovery penambangan dengan memaksimalkan armada tambang yang lebih kecil pada proyek bottom ore recovery. Kami bersyukur atas
pencapaian ini,” ujar Febriany Eddy, CEO dan Presiden Direktur Perseroan. Ini merupakan hasil kerja keras dari seluruh karyawan Perseroan.
Ikhtisar Produksi
1T23
4T22
1T22
Produksi nikel dalam matte (t)
16.769
16.183 13.827
Produksi pada 1T23 masing-masing sekitar 4% dan 21% lebih tinggi dibandingkan dengan produksi pada 4T22 dan 1T22.
“Target kami adalah untuk menghasilkan produksi secara aman
dan berkelanjutan pada kisaran 70.000 t pada 2023,” kunci Febriany. (*)