ONLINELUWURAYA.COM,PALOPO — Sambil menunggu hasil labfor sidik jari yang sudah dikirim ke Jakarta, Penyidik Polres Palopo, membentuk Tim Khusus (Timsus).
Tim tersebut ditugaskan melakukan penyidikan atas kasus yang menewaskan warga keturunan Tionghoa, Recky Gosal.
Terhitung sudah lima hari pasca tewasnya owner toko Inti Sari yang beralamat di Jalur Dua Jalan Durian Kota Palopo. Namun hingga hari ini (18/4/2018) ,identitas serta jejak pelaku belum juga ada titik terang.
“Jadi Timsus ini tergabung anggota Reskrim dan Intel. Kita fokus melakukan penyidikan terhadap kasus ini. Semua keterangan saksi akan menjadi bukti pendukung mengungkap misteri tewasnya bos penjual pakaian itu,” ucap Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Ardy Yusuf,Rabu (18/4/2018).
Alumi Akpol itu mengatakan, kasus dugaan pembunuhan itu, merupakan tantangan bagi dirinya. Itu dikarenakan, korban semasa hidupnya hanya tinggal seorang diri. Begitupun dengan hasil penyidikan yang dilakukan belum memberikan perkembangan yang signifikan. Sebab, penyidik terkendala barang bukti.
“Tapi disinilah kinerja kami akan diukur. Ini adalah tantangan bagi kami,” tegasnya.
Seraya menambahkan,selain sidik jari, satu unit handpone (HP) milik korban serta 10 saksi yang tak lain keluarga dan tetangga korban sudah diambil keterangannya.
“Hanya saja kira belum tahu apakah sidik jari itu milik korban atau pelaku. Kita tunggu saja hasilnya. Mengenai motifnya kita belum bisa pastikan, karena tidak ada barang yang kehilangan, saat korban ditemukan sudah meninggal bersimbah darah dengan beberapa luka terkena senjata tajam diduga korban telah dibunuh,” pungkasnya.(AK)