ONLINELUWURAYA.CO, LUWU —- Dalam semangat kebersamaan dan kepedulian di bulan suci Ramadhan, Polres Luwu menggelar Kegiatan Buka Puasa Bersama Tahanan di Rumah Tahanan (Rutan) Mako Polres Luwu pada Rabu (12/3/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari arahan Kapolres Luwu AKBP Arisandi, S.H., S.I.K., M.Si., yang menekankan pentingnya memanusiakan tahanan.
Menurutnya, setiap manusia adalah saudara, yang membedakan hanyalah perbuatan yang harus dipertanggungjawabkan.
Diketahui Kapolres Luwu berhalangan hadir dalam kegiatan ini karena sedang menjalankan tugas lain, sehingga diwakili oleh Wakapolres Luwu Kompol Misbahuddin, S.H., didampingi Kasat Binmas AKP Syarief Sikati serta jajaran personil Polres Luwu.
Dalam suasana penuh kebersamaan, sebelum berbuka puasa, Wakapolres Luwu memberikan arahan kepada para tahanan. Ia menegaskan bahwa mereka tetap bagian dari masyarakat yang sama, hanya saja saat ini sedang menjalani proses hukum sebagai konsekuensi atas perbuatan yang dilakukan.
“Kami semua di sini adalah saudara. Tidak ada yang berbeda di mata Tuhan, kecuali dari perbuatan yang kita lakukan. Kami berharap setelah masa tahanan selesai, saudara-saudara bisa kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik,” ujar Wakapolres Luwu.
Selain berbuka puasa bersama, para tahanan juga diajak untuk berdzikir dan berdoa sebelum menikmati hidangan yang telah disediakan.
Kegiatan ini bukan hanya sebagai bentuk perhatian terhadap para tahanan, tetapi juga sebagai upaya memberikan motivasi agar mereka bisa menjalani masa tahanan dengan kesabaran dan harapan untuk berubah menjadi lebih baik.
Dalam kesempatan ini, Wakapolres juga memastikan bahwa seluruh tahanan berada dalam kondisi sehat dan lengkap.
Pihaknya terus berupaya memberikan perlakuan yang manusiawi kepada para tahanan, termasuk dengan memberikan pembinaan mental dan rohani agar mereka memiliki bekal yang lebih baik saat kembali ke masyarakat.
Kegiatan buka puasa bersama ini berlangsung dengan penuh makna.
Polres Luwu berkomitmen untuk terus menjalankan pendekatan yang lebih humanis dalam menangani para tahanan, sejalan dengan prinsip bahwa Polri tidak hanya bertugas menegakkan hukum, tetapi juga membina dan mengayomi semua lapisan masyarakat.Polri untuk Masyarakat – Mengabdi dengan Tulus, Melayani dengan Ikhlas. (*)
