ONLINELUWURAYA.COM,PALOPO — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kota Palopo ikut ambil peran dalam rangka Pemecahan Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk kategori Senam Poco-poco yang dilakukan oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di halaman Lapas Kota Palopo,Kelurahan Buntu Datu,Kecamatan Wara Utara,Kota Palopo,Sulawesi Selatan (Sulsel),Minggu (5/8/2018)pagi
Sebanyak 87 Napi yang ikut senam Poco-poco yang telah diseleksi pihak Lapas Kota Palopo.
Kepala Lapas Kelas 2A Palopo, Indra Sofyan, mengatakan senam poco-poco dilakukan serentak di seluruh indonesia untuk memeriahkan rekor Muri 2018 untuk menyambut pesta olah raga se-Asia.
“Senam Poco-poco dilakukan serentak di seluruh Lapas di Indonesia yang diikuti kurang lebih 100 ribu peserta dari seluruh lapas di Indonesia, yang di gelar secara bersamaan dan live sejak pukul 07.00 wita,” katanya
Indra menambahkan pelaksanaan senam Poco-poco juga untuk pemecahan Museum Rekor Indonesia (Muri) terbanyak melakukan senam poco-poco dan juga berhubungan dengan pembinaan warga Lapas.
“Sebetulnya juga ini adalah pembinaan jasmani dan rohani bagi warga binaan Lapas Palopo, dan mereka ini dilatih selama 3 pekan,” tambahnya.
Salah satu warga binaan Lapas Palopo yang mengikuti senam poco-poco, Syamsiar Syam mengatakan bahwa dirinya merasa senang dan gembira mengikuti senam poco-poco tersebut.
“Yah selain menyambut Asian games, juga kami dilatih untuk berolahraga dengan paduan seni untuk menyegarkan badan terutama untuk menjaga kesehatan badan,”pungkasnya.(AR)