ONLINELUWURAYA.CO, LUWU — Pasca Banjir Bandang di Batusitanduk, Kabupaten Luwu, pedagang yang selalu menjual di sepanjang sungai Lamasi tersebut terlihat berjualan.
” Insha Allah pak, semoga air tidak naik lagi, kalo kami Ndak berjualan apa mau dikasi makan keluarga kami,” ujar Becce, salah satu pedagang, Senin (4/10/2021)
Dari pantauan sepanjang bantaran sungai air sudah mengikis pinggiran sungai sampai ada yang retak, akar pohon nampak kelihatan akibat banjir bandang kemarin, Minggu (3/10/2021).
Dimana sebelumnya banjir bandang disertai longsor melanda Walenrang-Lamasi (Walmas) Kabupaten Luwu, Minggu, (3/10/2021) sejak sore hari.
Akibatnya, air sungai meluap dan beberapa rumah hanyut tertimbun longsor serta dikabarkan tiga orang masih dalam proses pencarian.
Meski hujan telah redah, namun warga telah diungsikan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Sementara itu, para relawan baik dari BPBD, Basarnas, Tagana, aparat setempat dan relawan sosial terus melakukan pencarian dan evakuasi bagi korban hilang serta korban yang terjebak.
Sejumlah tempat juga telah disiapkan bagi warga yang mengungsi seperti Masjid, aula gereja, puskesmas yang dianggap aman dan terjangkau oleh masyarakat.
Berdasarkan informasi, ada delapan desa terdampak akibat banjir bandang ini serta 20 orang dirawat di puskesmas.
Hingga saat ini evakuasi terus dilakukan guna menyelamatkan warga dan menghindari banjir susulan. (JIN)
