ONLINELUWURAYA.COM, TORAJA UTARA – Distribusi Gas Elpiji 3 kg untuk keluarga miskin di Toraja Utara terus dilakukan pihak Agen Pertamina. Kedua Agen khusus untuk Torut, yakni PT. Haji Yunus Kadir (HYK) dan PT Sinar Ratte aktif menyalurkan Gas Elpiji Bersubsidi itu berdasarkan kouta masing-masing pangkalan.
Hanya saja, pengawasan kedua agen terhadap pangkalan yang ada di Torut harus diperketat agar harga dan peruntukan zona distribusi tetap dapat dikendalikan.
Betapa tidak, dari pantauan di lapangan, masih ada pangkalan diduga ‘nakal’ dalam menjual Gas Elpiji Subsidi itu dengan harga yang memberatkan masyarakat miskin. Begitu juga zona peruntukannya berbeda dengan yang dilaporkan ke Agen dan fakta di lapangan.
Sebagai contoh, Pangkalan baru milik HMj yang beralamat di Jl. Tedong Bonga (Pasar Hewan), Kawasan Pasar Bolu, Rantepao.
Informasi awal ini diperoleh dari warga setempat. Awak media ini melakukan penelusuran dan cek percek pangkalan yang dilaporkan tersebut berasal dari Agen HYK.
Menurut bocoran, HMj diduga memiliki 2 (dua) Pangkalan yang baru didaftar 2020 sebagai pangkalan usulan baru (pangkalan oppo). Satu dari dua pangkalan tersebut diduga berada di kawasan Batulelleng, Rantepao, dengan modus menggunakan KTP milik orang lain (keluarganya) . Sedang satu pangkalan lagi zona peruntukannya untuk masyarakat Lembang Pitung Penanian.
Harga yang perjualbelikan untuk dalam kota diduga berkisar Rp27-28 ribu. Sedang jatah gas untuk Pitung Penanian diduga tidak pernah tiba di masyarakat setempat.
Berdasarkan data yang ada, HMj yang mantan Manajer PLN Pare-Pare ini melakukan transaksi awal pembelian gas 13 Pebruari 2020. Transaksi yang dilakukan sudah 6 (enam) kali namun sampai sekarang gasnya tidak sampai ke Pitung Penanian.
Sementara itu Pemilik salah satu Agen LPG PT. Sinar Ratte, Mathius saat dihubungi via Whatsapp, Senin (09/03/2020) mengungkapkan untuk HMJ itu bukan pangkalannya.
“Maaf pak, HMJ itu bukan pangkalan saya. Untuk wilayah Pitung Penanian memang daerah pembagian untuk pangkalan OVOO tapi atas nama HMJ bukan pangkalan ku pak. Saya sudah cek HMJ itu bukan salah satu pangkalanku,” bebernya .(Anto)