Kapal Pengangkut BBM Ilegal Dikejar Sampai ke Kolaka, Kapolres Luwu : Harus Ketemu untuk Diproses

ONLINELUWURAYA.CO, LUWU — Pihak kepolisian resort Luwu (Polres Luwu) dalam hal ini pihak Polair masih terus melakukan pengejaran terhadap Kapal pengangkut BBM ilegal yang kabur dari Sungai Babana, Desa Babang, Kecamatan Larompong Selatan, Kabupaten Luwu beberapa waktu lalu

Kapolres Luwu AKBP Adnan Pandibu menegaskan pihaknya masih terus melakukan pengejaran terhadap kapal tersebut.

“Masih dikejar ke arah bulukumba, kemarin dikejar ke Kolaka gak ketemu, info didapat posisi ABK ada di daerah bulukumba. Saya pastikan harus ketemu untuk diproses,” tegas AKBP Adnan yang dikonfirmasi via Whatsapp, Selasa (2/9/2025)

Untuk diketahui Kapal tersebut diduga kuat mengambil solar bersubsidi dari nelayan dan gudang penimbunan BBM ilegal di wilayah Luwu.

Dimana sebelumnya PT Anugrah Indo Sinergy buka suara terkait pemberitaan yang menyebut kapal Dian Yuspa merupakan milik PT Cemerlang Makmur Abadi. Manajemen perusahaan menegaskan informasi tersebut tidak benar, karena sejak awal 2025, kapal itu sudah resmi berada di bawah kendali mereka.

“Bahwa Kapal Dian Yuspa yang diberitakan adalah tidak benar milik PT Cemerlang Makmur Abadi, tetapi kapal tersebut adalah milik perorangan yang disewa oleh PT Anugrah Indo Sinergy,” jelas pihak manajemen dalam keterangan yang diterima, Rabu (27/8/2025).

Status kapal sudah berbeda. PT Anugrah Indo Sinergy menegaskan kapal tersebut sah berada dalam kendali mereka sejak awal Maret 2025.

“Sejak 10 Maret 2025 kapal Dian Yuspa on hire di Palopo oleh PT Anugerah Indo Sinergy dan segala bentuk pengoperasiannya menjadi tanggung jawab sepenuhnya PT Anugerah Indo Sinergy,” tandasnya. (Tim/*)