HMRI Unjuk Rasa di DPRD Lutra, Ini Lima Tuntutannya

ONLINELUWURAYA.CO, LUWU UTARA — Himpunan Mahasiswa Rongkong Indonesia (HMRI) menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor DPRD Luwu Utara untuk menuntut perbaikan ruas jalan Sabbang-Tallang Selasa (18/2/2025)

Aksi ini merupakan bentuk protes atas lambannya respons pemerintah dalam menangani kondisi jalan yang rusak parah dan sering mengalami longsor yang menutupi jalan badan hingga menghambat aktivitas masyarakat.

Para massa aksi menyuarakan 5 tuntutan utama yang harus segera dipenuhi oleh Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, dan dinas terkait.

Adapun tuntutan aksinya diantaranya mendesak pemerintah untuk menyediakan alat berat di ruas jalan Sabbang-Tallang sebagai langkah cepat dalam menangani longsor, melakukan pemeliharaan rutin terhadap ruas jalan, melakukan antisipasi dan mitigasi longsor, menuntut respons cepat pemerintah dalam menangani permasalahan jalan serta mendesak Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Pemerintah Daerah Luwu Utara untuk segera menghadirkan solusi permanen terkait kondisi ruas jalan Sabbang-Tallang.

Hingga aksi ini berlangsung, belum ada kepastian konkret dari pemerintah terkait langkah yang akan diambil. HMRI menegaskan bahwa jika tuntutan ini tidak segera dipenuhi, aksi lanjutan dengan skala yang lebih besar akan kembali dilakukan.

Ketua Umum HMRI sekaligus Jenlap dalam aksi ini, Rezky Hidayat Sahid, menegaskan bahwa masyarakat sudah terlalu lama menunggu tindakan nyata dari pemerintah.

“Jalan Sabbang-Tallang adalah akses vital bagi masyarakat Rongkong dan sekitarnya. Jika pemerintah terus mengabaikan masalah ini, akan berdampak pada perputaran ekonomi masyarakat serta akses pendidikan dan kesehatan yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat. Hingga kami akan menuntut hak kami atas infrastruktur yang layak,” ungkapnya.

Sementara itu Wakil Jenderal Lapangan aksi, Wira Hadi , juga mengecam lambannya tindakan dari pemerintah

“Hal ini sudah kami sampaikan langsung ke pihak terkait dan menjanjikan akan segera menindak lanjuti atau menangani masalah tersebut, namun sampai saat ini tidak ada, hingga masyarakat yang kemudian terjun langsung untuk melakukan perbaikan jalan secara manual. Kami akan terus mengawal isu ini dan memastikan pemerintah menindaklanjuti tuntutan kami, ” ujar Wira Hadi

Menanggapi aksi ini, perwakilan dari Dinas PUPR Luwu Utara menyatakan bahwa mereka akan segera menindaklanjuti tuntutan yang disampaikan dan berjanji akan melakukan langkah konkret dalam waktu dekat.

Sementara itu DPRD luwu utara menyatakan akan membawa tuntutan ini ke provinsi.

Ketua DPRD Luwu Utara, Amir Mahmud mengatakan tuntutan ini akan segera di bawa ke Provinsi

“Saya sudah sampaikan ke Komisi II untuk segera mungkin ke Provinsi, karena ini terkait dengan kewenangan,” ujarnya kepada media ini, Rabu (19/2/2025)

Meski demikian, HMRI menegaskan akan terus mengawal janji tersebut agar benar-benar direalisasikan. (*)