ONLINELUWURAYA.CO, LUWU UTARA — Bupati Luwu Utara hadiri Seminar Kesehatan dalam rangka Memperingati Hut ke-71 Ikatan Bidan Indonesia (IBI) di Aula Hotel Remaja Masamba, Selasa (26/7/2022)
Panitia kegiatan, Bidan Marhaeni dalam laporannya menyampaikan tujuan dari kegiatan ini adalah di harapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan para bidan dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi
Ketua IBI Cabang Luwu Utara Bidan Nurul Sukma dalam sambutannya mengatakan Tema Hut IBI ke -71 pada tahun ini yaitu Perjalanan panjang profesi bidan mewujudkan Generasi unggul menuju Indonesia Maju sejalan dengan tema diatas ada beberapa program kegiatan yang melibatkan bidan di desa bekerjasama dengan pemerintah daerah dalam hal ini melibatkan dinas kesehatan dan DP3P2KB yaitu membentuk Tim pendamping keluarga yang terdiri dari bidan dan Kader PKK.
“Disamping itu juga sebagai mitra profesional pemerintah menjalankan peran dalam pelayanan pencegahan Stunting melalui pendekatan kesehatan gizi dan KB,” ujarnya.
Ia menambahkan pada kesempatan ini kami melaporkan bahwa jumlah bidan yang ada di luwu utara berjumlah kurang lebih 700 orang, keberadaan tenaga bidan tersebar di semua instansi pemerintah dan swasta baik sebagai tenaga ASN maupun Non ASN.
“Sebagai rangkaian kegiatan dalam peringatan HUT IBI ke-71 ini, IBI cabang luwu utara mengadakan beberapa kegiatan yaitu pelayanan KB serentak di beberapa Puskesmas, kegiatan ini bekerjasama dengan BKKBN selain itu kegiatan seminar kesehatan dengan Narasumber ahli dengan tujuan dapat menambah pengetahuan dan skill tenaga bidan.
Sementara itu Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani dalam sambutannya menuturkan Selamat untuk hari jadi IBI ke-71 kalau berdasarkan klasifikasi WHO kita sudah masuk kedalam usia lansia tapi dalam pengabdian tidak ada kata lansia tapi pengabdian harus terus semangat
“Terimakasih kepada Teman-teman Bidan banyak sekali pencapaian yang sudah kita raih khususnya di sektor kesehatan salah satunya di sumbang oleh teman-teman bidan seperti percepatan penurunan angka stunting Itu semua di capai karena peran serta dari teman-teman bidan oleh karena itu jangan pernah insecure dengan profesi kita,” ujar Indah
Wujud kolaborasi yang dampaknya sangat si rasakan adalah penurunan angka stunting
“Saya tidak pernah meragukan kualitas SDM kita para Bidan PR kita kedepan adalah terkait promotif dan prefentif dimana kita mengambil bagian di dalamnya. Kami berharap banyak kepada kita terkait pelayanan promotif dan prefentif sehingga masyarakat percaya mereka berada di tangan yang tepat.
Pemda akan memberikan perlindungan BPJS ketenagakerjaan kepada bidan yang memgabdi.
“Terimakasih kepada kita semua saya tau kita semua sudah bekerja luar bisa tahun ini dalam bentuk apresiasi Pemerintah daerah akan memberikan perlindungan BPJS ketenagakerjaan kepada kita. Terimakasih untuk seluruh pengabdian yang kita lakukan terutama dalam meyelamatkan kelahiran ibu dan anak, Perjalanan panjangnya belum usai karena masi ada perjalanan lain yang menunggu kita,” kunci Indah
