ONLINELUWURAYA.COM, PALOPO — Penyidik unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Palopo menyelidiki laporan dugaan korupsi yang dilakukan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) yang berada di beberapa kelurahan di Kota Palopo.
Programnya antara lain membangun proyek Mandi Cuci Kakus (MCK), penerangan jalan, drainase dan rabat beton yang menggunakan anggaran Neighborhood Upgrading And Shelter Sektor Project (NUSSP) sebesar Rp 9 miliar.
Kepada Onlineluwuraya.com, Kanit Tipikor Polres Palopo IPDA Surachman S,SH mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Sudah ada beberapa penanggung jawab BKM yang telah diperiksa.
Untuk sementara juga masih dilakukan penguatan pengumpulan dokumen.
“Kami masih selidiki. Ada sembilan BKM di Kota Palopo. Ini anggaran untuk semua BKM adalah Rp 9 miliar,” ungkapnya, Rabu (27/2/2019).
IPDA Surachman menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya akan kembali memanggil beberapa penanggung BKM lainnya. Setelah berkas sudah lengkap kasus tersebut akan dinaikkan ketahap penyidikan.
“Kami akan panggil lagi beberapa saksi lain guna melengkapi dokumen,” pungkasnya.
Untuk diketahui Neighborhood Upgrading and Shelter Sekto Project (NUSSP) merupakan dana hibah luar negeri yang dianggarkan melalui Kementerian PU dan Perumahan (PUPR). Ada NUSSP-1 dan NUSSPP-2. (*)