ONLINELUWURAYA.COM, LUWU — Jalan Trans Sulawesi – Luwu kembali menelan dua korban akibat lakalantas tunggal.
Dua korban tersebut mengendarai motor Kawasaki Ninja tanpa nomor plat dan meninggal di tempat,tepatnya di pendakian Sampoddo, Jalan Trans Sulawesi, Dusun Toro, Desa Padang Kalua, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Jumat (9/11/2018), sekira pukul 2.30 wita, dini hari.
Diduga kendaraan melaju kencang dan menabrak delineator (patok tikungan) dan tiang lampu jalan, hingga membuat kendaraan terhempas ke pinggir jalan.
Akibat kerasnya tabrakan itu, satu korban terkapar di saluran drainase dan satu korban lainnya di bahu jalan. Keduanya baru ditemukan terkapar di pinggir jalan saat pagi mulai terang.
Dua korban lakalantas itu diketahui bernama Mustajab alias Rajab (22), warga asal Malangke, Kabupaten Luwu Utara, dan Eka Yulianti Rahmawati (22) alias Cindy, warga Jl Cincau Palopo, yang diketahui adalah pekerja di salah satu THM tak jauh dari lokasi kecelakaan.
Akibat kecelakaan itu, korban Mustajab mengalami luka terbuka pada dahi, patah tertutup tangan kanan, luka robek jari tengah dan telunjuk tangan kanan, luka robek tangan kiri. Saat ditemukan, korban Mustajab sudah meninggal.
Sementara korban Eka, mengalami luka patah tertutup di paha kiri, luka koyak di paha kiri, patah terbuka di betis kanan. Saat ditemukan, korban sudah tidak sadar. Ia kemudian dilarikan ke Puskesmas Bua, namun nyawanya tak tertolong lagi.
Kasatlantas Polres Luwu, AKP Muhtari, mengatakan, lakalantas tunggal atau out of control telah ditangani.
“Kami sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Keluarga kedua korban sudah diinformasikan,” ujarnya.(AT)
