ONLINELUWURAYA.COM, PALOPO — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo, melakukan rekrutmen relawan demokrasi untuk mensosialisasikan dan mensukseskan pelaksanaan tahapan pemilihan gubernur – wakil gubernur dan walikota dan wakil walikota tahun 2018.
Ketua KPU Kota Palopo, Haedar Djidar menjelaskan jika relawan demokrasi adalah sebuah ruang yang didorong oleh KPU untuk memberi peran partisipasi bagi masyarakat
“Baik itu kelompok komunitas, organosasi pemula, organisasi keagamaan, organisasi perempuan, organiasi pemuda mahasiswa dan penyandang desabilitas,” jelas Haedar,Kamis (29/3/2018).
Sementara itu tujuan relawan demokrasi untuk meningkatkan partisiapsi masyarakat melalui pertemuan dengan kelompoknya atau komunitas, melakukan penyampaian informasi tentang pemilu, meningkatkan partisipasi pemilih, meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi, menumbuhkan semangat kesukarelaan bagi mayarakat terhadap pemilu.
“KPU Palopo akan merekrut 25 orang relawan domokrasi. Hingga hari ini sebanyak 19 orang telah melakukan pengembalian formulir, kurang lebih 80 orang melakukan pengambilan formulir. Program relawan ini pernah dilakukan di pemilu pada tahun 2013 tapi ketika itu memang betul-betul relawan tidak ada bayaran. Hanya diberikan pembeli bensin tapi di tahun 2018 KPU Selayar akan memberikan bayaran setiap bulan selama tiga bulan,” ungkapnya.
Dirinya juga berharap jika Relawan Demokrasi ini mampu mendorong tumbuhnya kesadaran tinggi, serta tanggung jawab penuh masyarakat untuk menggunakan haknya dalam pemilu secara maksimal.
Salah satu calon Relawan Demokrasi, , Yaumil Astika Ridha, warga jalan to’ciung, merasa terdorong untuk ikut serta dalam penyelenggaraan pemilu.
“Saya ingin ikut serta dalam mensosialisasikan Pilkada damai, cerdas dan bersih, ini murni dari hati nurani saya,” kata Astika, wanita berparas cantik itu.(AL)
