ONLINELUWURAYA.CO, PALOPO — Generasi Anti Narkotika Nasional (GANN) Kota Palopo melakukan silahturahmi dan Audiensi dengan pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palopo , Kamis (30/07/2020).
Audensi tersebut bertujuan untuk memperkenalkan Visi dan Misi GANN kepada pihak BNN Kota Palopo, sekaligus silaturahmi dan menjalin kemitraan.
Pada audensi itu juga tetap memperhatikan Protokol Kesehatan, guna mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Kedatangan Ketua DPC GANN Palopo, yang didampingi oleh Sekretaris Supri Herianto Tiwa beserta rombongan, disambut hangat oleh Kepala BNN melalui Kasubag Umum, Muh.Basnur didampingi Penyidik Ahli Pertama BNN, Muriadin SM dan Kasi Pemberantasan, Yohanis Patandean
“Tujuan kami ke BNNK Palopo untuk memperkenalkan Visi dan Misi, serta menjalin kerjasama ,” ujar Ketua GANN Palopo, Andi Alamsyah, ST
GANN ini mulai bergerak dan mensosialisasikan dampak buruk dari Narkotika yang saat ini semakin mengkhawatirkan, terutama di Kota Palopo.
“Memang DPC GANN ini baru bergerak di Kota Palopo, namun mudah-mudahan dengan adanya GANN ini dapat berkontribusi menyelamatkan generasi muda di Kota Palopo dari penyalahgunaan Narkotika jika Visi dan Misi kita berjalan dengan apa yang kita harapkan,” ungkapnya.
Oleh karena itu, lanjut dia, pihaknya sangat mengharapkan dukungan dan arahan dari Kepala BNNK Palopo beserta jajaran untuk menjalankan fungsi kami di lapangan.
Hal yang sama di sampaikan oleh Sekretaris GANN Palopo Supri Herianto Tiwa
“Semoga sinergitas antara GANN dengan pihak BNN Palopo bisa terjalin dalam bentuk sosialisasi PA4GN dan kegiatan lainnya,” ucap Tiwa.
Sementara itu, Kepala BNNK Palopo AKBP Ustin melalui Kasubag Umum, Muh.Basnur menyambut baik tujuan GANN dalam hal menyelamatkan generasi bangsa dari bahayanya Narkotika, terutama di tengah masyarakat Kota Palopo.
“Kami sangat support dengan apa yang akan dilakukan GANN, dalam hal upayanya mensosialisakan P4GN di tengah masyarakat. Karena memang saat ini Indonesia Darurat Narkoba tak terkecuali Kota Palopo. Untuk itu juga kami perlu partisipasi seluruh elemen masyarakat, untuk dapat ikut serta dalam memerangi penyebaran dan penyalahgunaan Narkotika,” pungkasnya.
Kasi Pemberantasan BNN Kota Palopo Yohanis Patandean memberikan informasi mengenai bahaya Narkoba dan UU yang menjerat mereka yang terlibat dengan barang haram tersebut.
“Kami harapkan masyarakat untuk tidak mengenal apalagi menyentuh barang haram tersebut dikarenakan bisa merusak sendi-sendi kehidupan dan keluarga ,” ujar Yohanis.
Untuk diketahui BNN Kota Palopo baru-baru ini berhasil membongkar sindikat jaringan Narkoba asal Pekanbaru dengan barang bukti sabu seberat 168,7 Gram. (*)