ONLINELUWURAYA.COM,PALOPO—Si jago merah melalap habis semua isi rumah panggung milik Arrang (30) warga RT 02/RW 03 Lingkungan Marobo, Kelurahan Salubattang, Kecamatan Telluwanua Kota Palopo,sekira pukul, 20.15 Wita, Senin (16/10/2017)malam.
Beruntung, tidak ada korban jiwa, sedang kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Satu jam kemudian, dua unit Armada Pemadam Kebakaran beserta Tim BPBD Kota Palopo tiba di lokasi.
Api yang tadinya membesar berhasil dipadamkan.
Kapolsek Telluwanua, AKP Daud Sisang SH, yang lebih dulu tiba di TKP, bersama tiga anggotanya, mensterilkan lokasi.
Saat api berkobar, rumah dalam keadaan kosong tak berpenghuni.
Arrang ditemani istrinya Maya (27) mengantar sayur ubi ke Kabupaten Tana Toraja.
Sedang, bapaknya (ayah dari Maya) berada di empang bersama cucunya, anak dari Arrang dan Maya.
Diduga akibat lampu pelita terjatuh menyebabkan rumah tersebut terbakar.
Informasi yang dihimpun Onlineluwuraya. Com di lokasi kebakaran menyebutkan, rumah tersebut tidak memiliki listrik. Setiap malam, pemiliknya menggunakan pelita sebagai lampu penerang.
“Kalau malam, rumah ini kosong. Arrang dan Maya ke Toraja antar sayur, sedang ayah Maya dan si kecil berada di empang. Saat saya melintas api sudah membesar.
Sayapun berteriak minta tolong sama warga,” ucap warga Marobo, Ari, di lokasi kebakaran.
Sementara itu, Kabid Kebakaran Damkar Kota Palopo, Jaka Sadly SE, setelah memastikan api betul-betul telah dipadamkan, pihaknya kemudian melakukan pendataan serta mengumpulkan keterangan warga terkait penyebab rumah tersebut terbakar.
“Rumah panggung berukuram 6×8 ini sudah rata dengan tanah. Kita sudah mendata disitu ada pakaian kursi satu set peralatan dapur lemari dua buah, ranjang dua radio satu unit kompor gas satu set dan tangki semprot satu buah.Semuanya sudah menjadi abu,”ucapnya.
Sementara itu, Kapolsek Telluwanua, AKP Daud Sisang SH, mengatakan, dari keterangan sejumlah saksi yang dikumpulkan di lokasi kebakaran, api tiba-tiba membesar dan menghanguskan semua ini rumah.
“Dugaan sementara akibat lampu pelita,” kunci Daud Sisang.(AL)